Bencana alam adalah sesuatu yang tidak terpisahkan dari sistem yang ada di muka bumi. Indonesia termasuk negara yang memiliki ancaman bencana yang cukup tinggi karena letaknya berada diantara pertemuan 3 lempeng besar sehingga menjadikan Negara Indonesia memiliki fenomena alam yang kompleks. Oleh karena itu, pemetaan mengenai bencana sangat diperlukan guna menekan jumlah kerugian yang disebabkan oleh bencana tersebut.
Enviromental Geography Student Association (EGSA) bekerjasama dengan Supermap mengadakan seminar dan workshop yang diselenggarakan pada hari Jumat (12/4) yang berlokasi di Gedung KLMB lantai 6. Acara tersebut mengambil tema ‘Aplikasi GIS Dalam Pemetaan Bencana’. Supermap sendiri merupakan salah satu aplikasi pemetaan enterprises dari Negeri Tiongkok.
Acara tersebut diikuti oleh 76 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Salah satu peserta asal Universitas Pendidikan Indonesia, Safi menuturkan bahwa acara ini sangat bermanfaat terutama untuk mahasiswa geografi serta dapat memperkaya pengetahuan dan kemampuan dalam menggunakan software-software lain di bidang pemetaan.
“Harapan kedepaannya kegiatan ini bisa terus berlanjut sehingga kita bisa benar-benar menggunakan aplikasi Supermap dan menghasilkan output sesuai yang kita inginkan” ujar Zaima Hilmi selaku ketua panitia dari kegiatan ini.